Pengertian stanza beserta contohnya

Tidak banyak yang dapat ditulis pada artikel ini dikarenakan minimnya referensi penulis, meskipun begitu, mudah-mudahan sedikit penjelasan dan contoh stanza atau oktaf berikut ini dapat menambah pengetahuan pembaca.

Stanza merupakan suatu jenis atau bentuk puisi yang tiap baitnya terdiri dari delapan baris dan disebut double kuatrain atau puisi delapan seuntai, stanza atau oktaf di dalam puisi hampir mirip dengan paragraf dalam prosa dimana bait dan paragraf merupakan satu pemikiran yang terhubung. selain itu stanza juga tidak menggunakan susunan rima yang beraturan.

Untuk melihat seperti apa bentuk dari stanza, lihatlah contoh stanza berikut :

Contoh 1

Burung Hitam

Burung hitam manis dari hatiku
betapa cekatan dan rindu sepi syahdu
burung hitam adalah buah pohonan
burung hitam di dada adalah bebungaan
ia minum pada kali yang di sayang
ia tidur di daunan yang bergoyang
ia bukanlah dari duka meski ia burung hitam
burung hitam adalah cintaku padamu yang terpendam.

Oleh : W.S. Rendra


Contoh 2

Pertanyaan anak kecil

Hai kayu-kayu dan daun-daunan!
mengapakah kamu bersenang-senang?
tertawa-tawa besuka-sukaan?
oleh angin dan tenanga, serang?
adakah angin tertawa dengan kami?
bercerita bagus menyenangkan kami?
aku tidak mengerti kesukaan kamu!
mengapa kamu tertawa-tawa?

Hai kumbang bernyanyi-nyanyi!
apakah yang kamu nyanyi-nyanyikan?
bunga-bungaan kau penuhkan bunyi!
apakah yang kamu bunyi-bunyikan?
bungakah itu atau madukah?
apakah? mengapakah? bagaimanakah?
mengapa kamu tertawa-tawa?

Oleh : Mr. Dajoh


Sekian kilasan dari salah satu bentuk puisi yaitu stanza, semoga bermanfaat. Koreksi, tambahan, dan masukan silahkan diskusi dikolom komentar, semua akan kami tampung guna membangun blog ini menjadi lebih baik dan berkualitas.Terima Kasih...

Share this post